Saturday, August 31, 2019

Surat Al-Baqarah Ayat 166 ( Kultum Subuh Tgl. 27-08-2019 )


Terjemah Arti:
(Yaitu) ketika orang-orang yang diikuti itu berlepas diri dari orang-orang yang mengikutinya, dan mereka melihat siksa; dan (ketika) segala hubungan antara mereka terputus sama sekali.

Makna :
Itulah hari kiamat, hari ketika orang-orang yang diikuti, yakni para pemimpin, berlepas tangan dari orang-orang yang mengikuti atau orang yang mereka pimpin; dan mereka melihat azab pedih yang tidak bisa mereka hindari, dan pada hari itu segala hubungan antara mereka terputus, baik hubungan nasab, persahabatan, percintaan, maupun pekerjaan. Pada hari itu setiap manusia akan mempertanggungjawabkan perbuatan masing-masing, firman Allah :

“ Saat teriakan kebangkitan pada hari kiamat datang yang karena suaranya keras terdengar oleh semua telinga, Saat itu manusia berlari dari saudaranya, Ibu dan bapaknya, Istri dan anak-anaknya. Setiap orang pada hari itu punya urusan yang membuatnya tidak mengurusi orang lain.”
( Surah Abasa / 80 : 34-37 ).

Dan karena dahsyatnya siksa Allah yang mereka saksikan, orang orang yang mengikuti berkhayal dan berkata, sekiranya kami mendapat kesempatan kembali ke dunia, tentu kami akan berlepas tangan dari mereka; kami tidak akan mengikuti mereka sebagaimana pada hari ini mereka berlepas tangan dari kami dan tidak bertanggung jawab atas ajakan dan tipu daya mereka kepada kami.

Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka seluruh amal perbuatan mereka, membiarkan mereka larut di dalamnya. Perbuatan itulah yang menjadi sebab penyesalan mereka di akhirat, penyesalan yang sama sekali tidak berguna. Dan mereka tidak akan keluar dari api neraka; mereka kekal dan abadi di dalamnya.


Sumber : 
https://tafsirweb.com/


Obat hati ada 5 Perkaranya :
1.      Baca Qur’an dan Maknanya
2.      Sholat Malam Dirikanlah
3.      Berkumpullah dengan orang sholeh
4.      Perbanyaklah Berpuasa ( Khususnya Hari Senin dan Kamis )
5.      Dzikir Malam perpanjanglah

Salah satunya siapa bisa menjalani moga-moga gusti Allah mencukupi.
Kita telah sering mendengarkan lagu ini, bahkan lagu tombo ati ini telah banyak dinyanyikan oleh berbagai kalangan. Dari kalangan tua maupun muda. Di radio maupun televisi. Namun sayang, sedikit sekali dari kita yang mampu mengamalkannya dengan baik. Mengapa? Karena kita begitu mudah dirayu dan digoda oleh syetan yang sudah masuk ke dalam hati kita. Syetan telah mampu menggandeng hawa nafsu kita agar tak melakukan kelima obat itu. Alhasil, hati kita pun menjadi rusak dan berkarat.
Bila saja kita mampu membaca Al-Qur'an dengan baik setiap harinya, tentu kita akan mampu beriteraksi dengan Allah, karena di sana dikumpulkan segala macam firman Allah yang memberi petunjuk agar manusia melakukan kebaikan kepada sesama manusia dan perintah ibadah kepada Allah.
Begitupun dengan sholat malam. Sedikit sekali dari kita yang mampu menegakkannya. Mampu senantiasa komitmen dan konsisten dalam melakukannya. Melapor kepada Allah tentang apa yang terjadi kepada dirinya, dan memohon ampun dari segala dosa dan kehilafan. Di saat-saat sepertiga malam itulah, doa-doa kita lebih didengar oleh sang maha Pencipta. Sebab komunikasi dengan Allah serasa cepat, karena hanya sedikit hambaNya yang memohon di sepertiga malam itu.
Bila kita sudah sering membaca Al-Qur'an dan sering melakukan sholat malam, maka berkumpullah dengan orang-orang sholeh. Di sana kita bisa mengkaji diri. Belajar kepada para Murrobbi untuk memahami perintah Allah, dan mempelajari Al-Qur'an dan Al Hadist nabi dengan baik sesuai ajaran agama Allah.
Ketika kita telah bergabung dengan orang-orang sholeh, maka akan terasalah dalam diri ini untuk senantiasa berpuasa di hari Senin dan kamis sebagai upaya membersihkan jiwa. Tubuh kita harus dilatih dengan perut kosong, karena dengan perut lapar itulah kita akan merasakan derita si miskin, dan ada rasa empati untuk berbuat baik dan berbagi rezeki kepada mereka yang mengalami kesulitan hidup dari sisi ekonomi.
Bagi mereka yang sholeh, mereka senantiasa berdzikir kepada Allah. Berharap ampunan dari segala dosa. Berharap berkah dari langit dan bumi.  Dengan berdzikir mereka akan selalu mengingat Allah. Bila Allah selalu diingat, maka akan tersadarlah bahwa dirinya hanya makhluk kecil ciptaannya. Bahkan sangat kecil dihadapanNya.
Akhirnya, Obat hati yang terdiri dari 5 perkara membuat hati saya merasakan sebuah kenikmatan yang tiada terkira, bila kita sanggup menjalankan kelima perkara itu dengan baik. mari kita obati hati kita masing-masing dengan 5 perkara yang sering kita nyanyikan


No comments:

Post a Comment